No
|
Susu Asi
|
Susu Formula
|
1
|
Asi diperuntukan untuk anak manusia(+)
(terdapat ratusan gizi dan zat terkandung dalam asi yang
tidak bisa didapatkan dari luar maupun dibuat di laboratorium)
|
Memiliki bahan dasar susu sapi (-)
Susu formula dibuat di laboratorium, menggunakan penalaran
akan kebutuhan gizi,kalori dan zat2 lainnya,namun hingga saat ini kandungan
susu formula masih jauh dibandingkan dengan asi
|
2
|
Kandungan Asi berubah sesuai waktu (+)
(kandungan saat pagi yaitu saat bayi banyak minum berbeda
dengan saat sore, begitu pula saat bayi berusia 1 bulan berbeda dengan
kandungan asi saat bayi berusia 6 bulan. Tidak terkecuali dengan bayi
premature,gizi asi yang terkandung pada ibu berbeda dengan lahir mature)
|
Harus disesuaikan secara manual (-)
Susu formula dibuat sesuai dengan kebutuhan sang bayi,
sebagai contoh kandungan susu formula untuk bayi premature berbeda dengan
bayi lahir mature. Bayi akan berubah jenis dan program susu formula sesuai
dengan usia
|
3
|
Lebih mudah dicerna (+)
Bayi memiliki sistem pencernaan yang belum sempurna, asi
memiliki bentuk protein yang mudah dicerna dan tidak membebani kerja sistem
pencernaan dan merangsang sistem pencernaan sang bayi.
|
Lebih sulit dicerna (-)
Kandungan protein&lemak pada susu formula berdasar
dari sapi,mengakibatkan respon yang berbeda pada tiap bayi, tidak sedikit
yang mengalami begah,muntah,hingga kolik karena tidak bisa mencerna protein
dan lemak yang terkandung.
|
4
|
less sodium and protein (+)
Kandungan sodium dan protein yang lebih rendah menjadi
salah satu alasan mengapa asi tidak membebani kerja sistem pencernaan bayi
|
More sodium and
protein (-)
|
5
|
Bayi menyerap kalsium pada ASI lebih mudah (+)
Kandungan fosfor yang lebih rendah , yakni mineral yang mengganggu
penyerapan kalsium
|
Lebih sulit menyerap kandungan kalsium (-)
|
6
|
Tidak ada resiko Alergi (+)
|
1 dari 10 bayi mengalami reaksi alergi susu formula (-)
|
7
|
Mengurangi resiko ruam akibat pampers (+)
|
(-)
|
8
|
Terdapat kandungan antibodi alami dari ibu (+)
|
Tidak ada kandungan antibodi (-)
|
9
|
Menurunkan angka kejadian common cold dan angka lama
perawatan di rumah sakit (+)
|
Tidak ada data mendukung (-)
|
10
|
Resiko obesitas pada bayi lebih rendah (+)
|
Susu formula rata-rata memiliki kadar gula yang lebih tinggi
(-)
|
11
|
Lebih praktis (+)
Asi dapat digunakan kapan saja,dimana saja,selalu dalam
keadaan siap di sajikan untuk bayi,dan dalam temperatur yang terjaga
|
Kurang praktis (-)
Penggunaan susu formula harus dipersiapkan
botol,disterilkan terlebih dahulu,menakar susu,memasak air dan sebagainya.
|
12
|
Biaya lebih murah (+)
Biaya adalah salah satu alasan penggunaan asi
disarankan,karena tidak membutuhkan biaya tambahan
|
Lebih mahal (-)
Tergantung merek yang tersedia di pasar, harga susu
formula tergolong mahal dibandingkan dengan susu sapi untuk manusia dewasa
|
13
|
Lebih cepat memulihkan keadaan ibu (+)
Penggunaan ASI tidak hanya baik untuk sang bayi tapi
memiliki dampak positif untuk ibu diantaranya : membantu pengembalian fungsi
dan ukuran uterus,mengurangi perdarahan nifas, membantu menurunkan BB pasca
melahirkan (500 kalori terbakar dalam sehari)
|
Tidak ada bukti mendukung (-)
|
14
|
Ikatan batin yang lebih kuat antara bayi dan ibu (+)
Bayi yang mendengar detak jantung ibu,kontak mata antara
ibu dan bayi,kontak fisik,dan detak jantung ibu .
|
(-)
Pada pemberian susu formula,bayi dapat mendapatkan
rangsangan kasih sayang yang sama namun menurut penelitian pendelegasian
tugas menyusui terbukti mengurangi keintiman hubungan antara bayi-ibu
|
15
|
Bayi lebih sering meminta susu (-)
|
Bayi lebih lama kenyang (+)
Kandungan protein yang lebih kompleks membuat bayi lebih
lama kenyang sehingga tertidur lebih lama.
|
16
|
Nafsu menyusu pada bayi menjadi patokan seberapa banyak
bayi itu akan minum susu,dan monitor dilakukan dalam satuan waktu bukan
volume (-)
|
Lebih mudah memonitor intake bayi (+)
Penggunaan susu formula lebih memudahkan pencatatan dan
pengkontrolan asupan bayi setiap harinya, sehingga pendelegasian tugas dapat
lebih mudah dilakukan
|
17
|
Pemberian asi hanya bisa diberikan oleh ibu (-)
|
Ibu lebih bebas (+)
Bayi yang lebih jarang lapar dan pemberian susu bisa
dilakukan oleh siapa saja membuat ibu memiliki waktu yang lebih bebas untuk
melakukan hal yang diinginkan
|
18
|
Ayah tidak dapat menyusui (-)
|
Ayah dapat menyusui (+)
Ayah dapat merasakan perasaan puas dengan ikut menyusui
bayi,yang tidak dapat dilakukan dengan ASI
|
19
|
Pakaian ibu menyusui biasanya disesuaikan dengan kebutuhan
sang ibu untuk mengeluarkan payudaranya untuk segera menyusui sang bayi. (-)
|
Tidak mengganggu Fashion ibu (+)
Ibu pemberi susu formula dapat menggunakan pakaian apa
saja yang ia mau karena ia tidak harus menggunakan baju hamil yang memiliki
batasan dalam fashion
|
20
|
Makanan yang menjadi alergi ibu atau mengakibatkan efek
pada bayi tidak dapat dikonsumsi. Ibu tidak bisa meminum bir atau wine dan
pilihan obat yang boleh diminum lebih terbatas (-)
|
Tidak adanya aturan dalam makan (+)
Ibu tidak harus minum suplemen ibu menyusui dan ibu tidak
harus membatasi makanan apa yang harus dan tidak dimakan selama hamil,ibu
dapat dengan bebasnya minum wine bir atau menegak pain killer ketika sakit kepala
|
21
|
Vagina ibu menyusui cenderung lebih kering, payudara yang
mengeluarkan susu dan tergantungnya anak terhadap kehadiran ibu untuk menyusu
menjadi faktor tersendiri (-)
|
Tidak mengganggu aktivitas bercinta dengan suami (+)
|
Demikian pembahasan yang saya ketahui mengenai kekurangan
dan kelebihan dari masing masing program menyusui pada bayi,lalu mana yang anda
pilih? ASI atau Formula?Anda bisa mendiskusikannya dengan pasangan anda, keputusan
kembali di tangan anda. Pilihan yang terbaik adalah yang menjadi pilihan kedua
belah pihak.
Bagaimana dengan pendapat saya?saya tentu saja lebih
menyarankan metode yang lebih fisiologis/alami untuk bayi.
Terima kasih telah menyempatkan waktu untuk membaca blog
saya. Segala kelebihan dan kebenaran datangnya dari Allah, segala kesalahan dan
kealpaan datangnya dari diri saya.
No comments:
Post a Comment